Aku jarang banget benernya bikin artikel kaya gini, tapi apa
mau dikata, keknya fenomena ini bener-bener menggelitik untuk di share. Apa
itu? yaitu mengenai celana cingkrang cuy!
Aku masih inget dulu waktu tahun 2012an, aku masih SMP,
punya tantangan tersendiri ketika kita pake celana cingkrang. Mulai dari
dikata-katain sebagai orang yang kebanjiran, gak punya kain, sampai di cap pengikut aliran islam yang radikal! Sangat sulit aku waktu itu untuk sekedar menjalankan
tuntunan Nabi Muhammad SAW tentang celana cingkrang.
عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَنْظُرُ اللَّهُ إِلَى مَنْ جَرَّ ثَوْبَهُ
خُيَلَاءَ حَدَّثَنَا
Dari Ibnu Umar, Rosululloh SAW pernah bersabda: "Alloh
tidak akan melihat orang yang memanjangkan pakaiannya karena sombong." (HR
Muslim K. Libas).
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ الَّذِي يَجُرُّ ثِيَابَةُ مِنْ
الْخُيَلَاءِ لَا يَنْظُرُ اللَّهُ إِلَيْهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Dari Abdullah bin Umar, Rosululloh SAW pernah bersabda:
"Sesungguhnya termasuk orang yang sombong orang yang memanjangkan
pakaiannya, Alloh tidak akan melihatnya pada hari kiamat nanti. (HR Muslim K.
Libas)
Tapi seiring berjalannya waktu, ternyata tentangan, sinis,
pengucilan, pengkerdilan, atau segudang kata lainnya itu lama-lama biasa sudah.
Ternyata aku masih Alloh paring panjang umur dan tetap bisa bercingkrang ria.
Yang unik dari cingkrang ini adalah, dari doeloe sampai awal tahun 2015an lah,
aku sudah terbiasa dan selalu yakin kalo yang pake celana cingkrang, insya Alloh
dari LDII. Sehingga seringkali ketika aku bertemu dengan seseorang yang mengaku
dari warga LDII, aku langsung lihat celananya hehehe.
Pernah terjadi sebuah kejadian unik mengenai celana cingkrang ini.
Waktu hari Jumat ketika aku lagi menunggu angkot dibawah terik matahari di dekat sekolah, tau-tau ada orang lari-lari, terengah-engah yang
aku sendiri tak tahu siapa dia adanya! Kenal pun nggak, ketemu aja aku yakin
baru waktu itu. Dan tanpa tedeng aling-aling doi langsung nembang nyerocos,
"Mas! mohon amal sholehnya dibantu mas! ban sepeda saya bocor, gimana ini
caranya? tolong bantu?!", dan segudang kata-kata lainnya yang membuat aku
heran kenapa tuh orang baru ketemu seperti langsung kenal dan yakin aku ini
juga warga LDII.
Ternyata, setelah kami bisa bersantai ria dan bercakap-cakap
dengan tenang, ternyata alasan dia menyapa ku dan yakin aku adalah juga dari
warga LDII karena celana yang kupakai! hehehe
Namun... hal itu mungkin akan sulit lagi terjadi di saat
ini. Coba kita lihat anak-anak SMP, anak SMA dan sekolahan-sekolahan, cingkrang semua! Bahkan kadang ada yang cingkrangnya setengah betis! Tapi sayangnya pas
kita lihat di atasnya, orangnya mungkin malah sedang rokokan, bahkan ada pula
yang gandengan dengan yang bukan mahrom wkwkwwkwk
Well, jaman sudah berubah, dari mulai kecingkrangan kami
ditentang dan dirintangi sampai akhirnya menjadi mode. Semua berubah sesuai
perkembangan jaman, yah aku sih terus berdoa, semoga kita semua terus dalam
ketetapan iman dan tak berubah ditempa masa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah sebijak mungkin.
Komentar tidak pantas akan di hapus oleh admin.